tag:blogger.com,1999:blog-1967989348983340082024-03-05T03:05:24.411-08:00Forum Komunikasi Rohis Antar Perusahaanfkraphttp://www.blogger.com/profile/06556833607837296528noreply@blogger.comBlogger12125tag:blogger.com,1999:blog-196798934898334008.post-54798088656441560832009-04-24T15:37:00.000-07:002009-04-24T19:22:16.263-07:00Islam dan Hati Hati memiliki kecenderungan,gejolak,anasir,prototip dan substansi yang menjadikannya bisa bersifat Rabbani sekali waktu atau Syaithani diwaktu yang lain.Agama ini datang untuk mengarahkan hati yang lurus itu.. <br /><br /> Hati seorang Mukmin adalah hati yang sensitif dan terbuka yakni terbuka untuk menerima hakikat sesuatu dan jauh dari sifat yang keras "sesungguhnya orang-orang yang beriman itu adalah mereka yang apabila disebut nama Allah,bergetarlah hati mereka dan apabila dibacakan kepada mereka ayat-ayatNya,bertambahlah iman mereka dan hanya kepada Tuhanlah mereka bertawaka.Yaitu orang-orang yang mendirikan sholat dan menafkahkan dari sebagian rezeki yang telah Kami berikan kepada mereka.meraka itulah orang-orang mukmin yang sebenarnya.Mereka akan memperoleh beberapa derajat dari sisi Tuhannya juga mendapat ampunan dan rezeki yang mulia"(QS Al Anfal:2-4) <br /><br /> Dalam Hati seorang mukmin terdapat dinamika,sensitifitas dan perasaan.Ia jauh dari alpa,jauh dari sifat kasar dan membatu,serta jauh dari kecurangan.Hatinya senantiasa peka,sehingga ia senantiasa melakukan koreksi diri atas berbagai dosa yang dilakukan. sensifitas merupakan keharusan hati orang-orang beriman "Orang-orang yang apabila disebut nama Allah gemetarlah hati mereka"(QS Al Hajj:35) Adapun hati orang-orang yang tidak beriman keras membatu "Maka celakalah orang-orang yang hati mereka telah keras membatu untuk mengingat Allah.Mereka itu berada dalam kesesatan yang nyata(QS Az Zumar:22) <br /><br /> Hati seorang mukmin yang dikehendaki oleh islam adalah hati yang senantiasa merasakan adanya hubungan dengan Allah SWT,ia selalu bersama Allah dan tidak pernah berpisah sekejap pun.Demikianlah seharusnya hati orang yang beriman,perasaan Muroqobatullahnya semakin kuat,ia meyakini betul bahwa Allah senantiasa mendengar dan melihatnya serta mengawasinya dalam keadaan lapang maupun sempit. Ia juga meyakini bahwa Allah SWT kuasa untuk melakukan segala yang dikehedakiNya.Jika ia bergerak satu gerakan saja maka gerakan itu tercantum dalam Buku Induk Amal,dalam kondisi apapun ia selalu bersama Allah SWT "Engkau Muhamad tidak berada dalam suatu urusan dan tidak pula membaca bagian dari Al Qur'an serta tidak pula melakukan suatu pekerjaan,melainkan Kami menjadi saksi atas kalian diwaktu kalian melakukannya.Tidaklah luput dari pengetahuan Tuhan kalian sesuatupun meski hanya sebesar biji atom,baik dibumi maupun dilangit. Tidak ada yang lebih kecil dan tidak pula yang lebih besar dari itu melainkan semua telah tercatat dalam kitab yang nyata(QS Yunus:61) "Sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dan Kami mengetahui apa yang dibisikan oleh hatinya dan Kami lebih dekat kepadanya darai pada urat lehernya"(QS Qaaf:80) <br /><br /> Demikianlah hati seorang mukmin hatinya sensitif dan ia tidak akan melakukan kejahatan dan ntidak akan menolak kebaikan,bahkan ia selalu terikat dengan Allah SWT dan ia beriman dengan apa yang ada dibalik kehidupan ini.Nabi Muhamad Saw pernah menjenguk Haritsah ketika ia sedang sakit,Nabi Saw bertanya,'bagaimana kamu mendapati dirimu?'Ia menjawab,'aku mendapati diriku dalam keadaan beriman dengan sebenarnya kepada Allah,Lantas Nabi Saw bertanya"Wahai Haritsah,perhatikanlah apa yang kamu katakan.Sesungguhnya setiap sesuatu itu ada tandanya.Lalu apa tanda keimanan itu?"Haritsah menjawab,"Demi Allah,seakan aku ini mendapati surga berada disebelah kananku,neraka disebelah kiriku,dan shirath dibawah telapak kakiku.Beliau kemudian bersabda"Wahai Haritsahengkau berarti telah tahu.Maka teguhkanlah keyakinan dirimu!"ketika Haritsah mengetahui kecerian nabi Saw,ia lantas berkata,"Wahai Rosulullah,berdoalah kepada Allah agar berkenan menyembuhkanku dan aku mati sebagai mujahid"Nabi Saw pun kemudian mendoakannya hingga Haritsah pun sembuh.Dikemudian hari Haritsah ikut serta dalam perang Badar dan akhirnya menemui syahid dipertempuranitu.Setelah itu Ummu Haritsah datang menghadap Nabi Saw untuk menanyakan putranya,"apakah ia di surga atau di neraka?Nabi Saw menjawab"Apakah kamu kira disana hanya ada satu surga,sungguh disana ada beberapa surga,dan putramu berada disurga Firdaus yang paling tinggi".Hal inilah yang menghibur hatinya setelah kehilangan putranya,karena ia tahu bahwa kedudukan putranya adalah disurga. <br /><br /> Inilah yang dinamakan Iman,kepekaan perasaan dan hubungan dengan Allah SWT dan inilah tanda- tanda dari kepekaan hati yang dengannya hati orang mukmin bisa menjadi lurus.Yaitu perasaan yang mendalam,rasa tanggung jawab,kesadaran akan pengawasan Allah dan pemeliharaan diri dari kejahatan.Jika engkau orang yang peka sesuai dengan kadar kepekaan itulah kadar keimananmu.Seseorang yang peka akan mencela dirinya manakala hendak melakukan kejahatan,ia akan selalu merasa bahwa Allah SWT selalu melihat dan mengawasinya dimana saja dia berada baik dirumah,dipabrik,dimasjid,dijalan dll dan itulah sesungguhnya kadar keimanan yang kau miliki. <br /><br /> Apakah engkau ingat akhirat ketika sedang melakukan maksiat?apapun bentuk kemaksiatan itu lalu apakah engkau akan selalu memelihara diri dari kejahatan sehingga engkau selalu menjauhinya?juga dari godaan - godaan setan sehingga engkau berpaling darinya?maka sesuai dengan kadar pemeliharaan dan ingatan terhadap dirimu itu pulalah kadar keimananmu. Semoga Allah SWT senantiasa menjaga keimanan kita dan memasukan kita kedalam golongan orang-orang yang selamat dalam kehidupan dunia dan akhirat.<br /><br />Abu Mujahidfkraphttp://www.blogger.com/profile/06556833607837296528noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-196798934898334008.post-29677439863096862162009-03-24T22:56:00.000-07:002009-03-24T22:58:45.143-07:00hakekat sebuah amanahHakekat Amanah<br />Berikut ini adalah hal-hal yang harus dipahami ketika seseorang<br />memiliki amanah:<br /><br />1. Amanah = Tanggung Jawab.<br />Di dalam Islam, sebuah amanah kelak harus dipertanggungjawabkan di<br />hadapan-Nya. Ketika Allah menawarkan amanah kepada langit, bumi, dan<br />gunung-gunung, tak ada yang mau menerimanya kecuali manusia. Dan<br />adalah manusia itu sangat zalim dan bodoh. "Sesungguhnya Kami telah<br />mengemukakan amanat kepada langit, bumi, dan gunung-gunung, maka<br />semuanya enggan untuk memikul amanat itu dan mereka khawatir akan<br />mengkhianatinya, dan dipikullah amanat itu oleh manusia. Sesungguhnya<br />manusia itu amat zalim dan amat bodoh." (QS.34:71)<br /><br />2. Jangan Merasa Berbeda<br />Seorang senior akhwat menegur juniornya yang tengah sibuk membuat<br />mading masjid. Ia berkata, "Dek, tidak seharusnya kamu mengerjakan<br />ini, teman-teman yang lain kan bisa melakukannya." Sang senior<br />beranggapan bahwa hal remeh temeh tidak seharusnya dilakukan oleh sang<br />junior yang menjabat sebagai ketua keputrian rohis. Sang junior<br />menatap seniornya, terdiam sebentar dan kembali melanjutkan<br />pekerjaannya. Ia sangat tidak setuju dengan pendapat seniornya karena<br />ia teringat Rasulullah Shalallahu Alaihi wa Sallam saat memerintahkan<br />untuk menyembelih seekor domba. Seseorang berkata, "Akulah yang akan<br />menyembelihnya", yang lain berkata "Akulah yang akan mengulitinya",<br />Lalu Beliau bersabda, "Akulah yang akan mengumpulkan kayu bakarnya."<br />Mereka berkata, "Kami akan mencukupkan bagi engkau." Beliau bersabda,<br />"Aku sudah tahu kalian akan mencukupkan bagiku. Tapi aku tidak suka<br />berbeda dari kalian. Sesungguhnya Allah tidak menyukai hamba-Nya yang<br />berbeda di tengah-tengah rekannya."<br /><br />3. Besarnya Amanah Bukanlah Indikasi `Lebih Baik'<br />Orang-orang terdahulu sangat memahami hakikat amanah sehingga mereka<br />tidak memandangnya sebagai kelebihan, justru sebagai sebuah beban.<br />Sebagaimana pidato Umar bin Abdul Aziz saat naik ke podium negara<br />untuk pertama kalinya, "Ketahuilah bahwa aku bukanlah orang yang<br />terbaik di antara kamu. Akan tetapi,aku hanyalah seorang laki-laki<br />seperti kamu semua. Namun Allah telah menjadikan aku sebagai orang<br />yang paling berat bebannya di antara kamu. "<br /><br />4. Membumi Bersama Anggota<br />Pemimpin dalam Islam, bukan sekedar memerintah tetapi juga terjun<br />langsung bersama anggotanya. Ini bukan berarti sang pemimpin tidak<br />memiliki kafaah pendelegasian tugas, namun karena selayaknya seorang<br />pemimpin memberikan teladan dan melayani. Hal ini sebagaimana<br />Rasulullah Shalallahu Alaihi wa Sallam tunjukkan keteladanan itu<br />ketika Rasulullah Shalallahu Alaihi wa Sallam membangun masjid Nabawi<br />di Madinah bersama para sahabatnya. Beliau tidak hanya menyuruh dan<br />mengatur atau tunjuk sana tunjuk sini, tapi beliau turun langsung<br />mengerjakan hal-hal yang bersifat teknis sekalipun. Beliau membawa<br />batu bata dari tempatnya ke lokasi pembangunan.<br /><br />3. Berendah Hatilah<br />Sesungguhnya kita harus senantiasa berendah hati dan berlemah lembut<br />terhadap orang-orang yang beriman. Memiliki jabatan bukan berarti<br />angkuh di atas singgasana dan hanya memberi instruksi. Lihatlah Umar<br />bin Abdul Aziz, seorang khalifah yang datang ke sebuah pasar untuk<br />mengetahui langsung keadaan pasar, maka ia datang sendirian dengan<br />penampilan biasa, bahkan sangat sederhana sehingga ada yang menduga<br />kalau ia seorang kuli panggul lalu orang itupun menyuruhnya untuk<br />membawakan barang yang tak mampu dibawanya. Umar membawakan barang<br />orang itu dengan maksud menolongnya, bukan untuk mendapatkan upah.<br />Namun ditengah jalan, ada orang memanggilnya dengan panggilan `Amirul<br />Mu'minin' sehingga pemilik barang yang tidak begitu memperhatikannya<br />menjadi memperhatikan siapa orang yang telah disuruhnya membawa<br />barangnya. Setelah ia tahu bahwa yang disuruhnya adalah seorang<br />khalifah, iapun meminta maaf, namun Umar merasa hal itu bukanlah suatu<br />kesalahan.<br /><br />4. Jangan Karena Ambisi<br />Rasulullah Shalallahu Alaihi wa Sallam berkata kepada Abdurrahman bin<br />Samurah, "Janganlah engkau menuntut suatu jabatan. Sesungguhnya jika<br />diberi karena ambisimu maka kamu akan menanggung seluruh bebannya.<br />Tetapi jika ditugaskan tanpa ambisimu maka kamu akan ditolong<br />mengatasinya."(HR.Bukhari dan Muslim)<br /><br />Namun bukan berarti pula kita tidak boleh menerima amanah. Rasulullah<br />Shalallahu Alaihi wa Sallam bersabda, "Barangsiapa yang diserahi<br />kekuasaan urusan manusia lalu menghindar (mengelak) melayani kaum<br />lemah dan orang-orang yang membutuhkannya, maka Allah tidak akan<br />mengindahkannya pada hari kiamat."(HR. Ahmad).<br /><br />Atau seperti ucapan Nabi Yusuf di Surat Yusuf ayat 55, "Berkata Yusuf,<br />Jadikankah aku bendaharawan negara (Mesir); sesungguhnya aku adalah<br />orang yang pandai menjaga lagi berpengetahuan." (QS.12:55)<br /><br />Khatimah<br />Organisasi da'wah tentu memiliki struktur dan itu hanya untuk<br />memudahkan kinerja, maka hendaknya kita tidak memandang istimewa<br />seseorang dari jabatannya, tetapi dari ketaqwaannya.<br /><br />Rasulullah Shalallahu Alaihi wa Sallam bersabda, "Sesungguhnya Allah<br />Ta'ala tidak memandang postur tubuhmu dan tidak pula pada kedudukanmu<br />maupun harta kekayaanmu, tetapi Allah memandang pada hatimu.<br />Barangsiapa memiliki hati yang shaleh maka Allah menyukainya. Bani<br />Adam yang paling dicintai Allah ialah yang paling bertaqwa." (HR.<br />Muslim).<br /><br />Setelah memahami apa dan bagaimana amanah, maka tidak selayaknya<br />seorang kader memandang mulia orang yang besar amanahnya dan memandang<br />rendah dirinya hanya karena amanahnya tidak besar. Tidak selayaknya<br />pula seorang aktifis merangkai jenjang karir berupa karir da'wah dan<br />menghitung-hitung untung rugi, karena sesungguhnya Allah tidak menilai<br />besar kecilnya amanah, Allah tidak menilai tinggi rendahnya jabatan,<br />tetapi Allah menilai kesungguhan dan keikhlasan kita. Biarlah Allah<br />saja yang membalas da'wah kita ini, dan katakanlah sebagaimana para<br />nabi telah berkata, "Sesungguhnya aku tidak meminta upah kepadamu atas<br />seruanku ini, upahku hanyalah dari Allah, Tuhan Semesta Alam."<br />Wallahu'alam.fkraphttp://www.blogger.com/profile/06556833607837296528noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-196798934898334008.post-70349008356005046622009-03-20T05:18:00.000-07:002009-03-20T05:37:25.384-07:00fkraphttp://www.blogger.com/profile/06556833607837296528noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-196798934898334008.post-67302760367632059452009-03-15T08:32:00.000-07:002009-03-16T07:05:01.430-07:00DOA KEMENANGAN UMAT ISLAM DALAM JIHAD SIYASIYa ALLAH,berikan TAKWA kepada jiwa - jiwa kami dan sucikan dia. Engkaulah sebaik - baik yang, mensucikannya. Engkau pencipta dan pelindungnya.<br /><br />Ya ALLAH, perbaiki hubungan antar kami Rukunkan antar hati kami Tunjuki kami jalan keselamatan Selamatkan kami dari kegelapan kepada terang <br />jadikan kumpulan kami jama'ah orang muda yang menghormati orang tua dan jama'ah orang tua yang menyayangi orang muda jangan Engkau tanamkan di hati kami kesombongan dan kekasaran terhadap sesama hamba yang beriman Bersihkan hati kami dari benih - benih perpecahan, penghianatan dan kedengkian<br /><br />Ya ALLAH, wahai yang memudahkan segala yang sukar Wahai yang menyambung segala yang patah Wahai yang menemani semua yang tersendiri Wahai pengaman segala yang takut Wahai penguat segala yang lemah Mudah bagi-Mu memudahkan segala yang susah Wahai yang tiada memerlukan penjelasan dan penafsiran Hajat kami kepada-Mu amatlah banyak Engkau Maha Tahu dan melihatnya<br /><br />Ya ALLAH,kami takut kepada-Mu Selamatkan kami dari semua yang tak takut kepada-Mu Jaga kami dengan Mata-Mu yang tiada tidur Lindungi kami dengan perlindungan-Mu yang tak tertembus Kasihi kami dengan kudrat kuasa-Mu atas kami Jangan binasakan kami, karena Engkaulah harapan kami musuh - musuh kami dan semua yang ingin mencelakai kami Tak kan sampai kepada kami,langsung atau dengan perantara Tiada kemampuan pada mereka untuk menyampaikan bencana kepada kami <br /><br />Ya ALLAH,jangan kiranya Engkau cegahkan kami dari kebaikan yang yang ada pada-Mu karena kejahatan pada diri kami<br /><br />Ya ALLAH,ampunan-Mu lebih luas dari dosa - dosa kami Dan Rahmah kasih sayang-Mu lebih kami harapkan dari pada amal usaha kami sendiri<br /><br />Ya ALLAH,jadikan kami kebanggan hamba dan nabi-Mu Muhamad SAW di padang mahsyar nanti Saat para rakyat kecewa dengan para pemimpin penipu yang memimpin dengan kejahilan dan hawa nafsu Saat para pemimpin cuci tangan dan berlari dari tanggung jawab Berikan kepada kami pemimpin yang berhati bagai Nabi yang menangis dalam sujud malamnya tak henti menyebut kami, ummati.. ummati, ...ummatku Pemimpin bagai para khalifah yang rela mengorbankan semua kekayaan demi perjuangan Yang rela berlapar - lapar agar rakyatnya sejahtera Yang lebih takut bahaya maksiat dari pada lenyapnya pangkat dan kekayaan<br /><br />"Yaa Tuhan kami, tuangkanlah kesabaran atas diri kami,dan kokohkanlah pendirian kami,dan tolonglah kami terhadap orang - orang kafir "( QS 2 : 250 )<br /><br />"Ya Tuhan kami,berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat,danpeliharalah kami dari siksa api neraka ( QS 2 : 201 )<br /><br /><br /> Amiin Yaa Rabbal 'Alamiin<br /><br />15 Maret 2009 / 00:00<br /><br /><br />AKMAL PRASETYO S.Pdi ( Ketua FKRAP )fkraphttp://www.blogger.com/profile/06556833607837296528noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-196798934898334008.post-51463884043631632622009-01-07T03:27:00.000-08:002009-01-07T03:32:27.645-08:0011 hari Serangan Perlawanan Gunakan Senjata Baru Jangkau Wilayah Terjauh<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh59X8iFd8f8imeTR39erifAuJkIIpym5ZMdSk2XILStMsnrx7UZWB9FuB0fcRU6urxJqjmPBeyYiLqsyRusXlB8eETTYDJ5L0OkCE4yNci6EymMEK4ed9J-s9ptEFUyYY93bAD8d642Yfj/s1600-h/roket_1_1_1_1_1_300_0.jpg"><img id="BLOGGER_PHOTO_ID_5288513119459971922" style="DISPLAY: block; MARGIN: 0px auto 10px; WIDTH: 300px; CURSOR: hand; HEIGHT: 236px; TEXT-ALIGN: center" alt="" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh59X8iFd8f8imeTR39erifAuJkIIpym5ZMdSk2XILStMsnrx7UZWB9FuB0fcRU6urxJqjmPBeyYiLqsyRusXlB8eETTYDJ5L0OkCE4yNci6EymMEK4ed9J-s9ptEFUyYY93bAD8d642Yfj/s320/roket_1_1_1_1_1_300_0.jpg" border="0" /></a><br /><div>Al-Quds-Infopalestina : Faksi perlawanan yang dipimpin Brigade Izuddin Al-Qossam, sayap militer gerakan Hamas telah menumbangkan setrategi Zionis menyusul sejumlah operasi yang justru berbalik dari yang diperkirakan.<br /></div><br /><div>Pada hari ke sebelas serangan darat dan udara yang dilancarkan militer Zionis secara massif yang katanya hanya untuk menghentikan tembakan roket perlawanan, ternyata faksi-faksi perlawanan masih mampu melessakan senjatanya secara massif ke wilayah Israel. Bahkan intensitasnya semakin gencar dan jauh dari sebelumnya. Sejumlah wilayah Israel menjadi target serangan hingga Tel Aviv dapat dijangkau roket perlawanan. Hal mana tidak pernah diperkirakan dinas intelijen Israel sebelumnya.<br /></div><br /><div>Di pihak lain, Zionis Israel mengakui hal ini. Mereka menyatakan tiga roket perlawanan menghantam distrik Gadira dan wilayah utara Keryat Malahi. Peristiwa ini merupakan pertama kali dalam sejarah perlawanan Palestina. Sesuai dengan janji Brigade Izzuddin Al-Qossam kemarin.<br /></div><br /><div>Terkait hal ini, seorang penulis Israel, Ron Ben Yasha di situs internet Yedeot Aharonot mengatakan, setelah tembakan yang memakan korban (sipil) kemarin, menjadi bukti ada peningkatan siginipikan dalam kesiapan tempur perlawanan Palestina. peningkatan ini berlipat-lipat ketika menggempur pasukan Israel yang masuk Jalur Gaza. Baik melalui tembakan roket, sniper ataupun yang lainya.<br /></div><br /><div>Harian ini mengisyaratkan, pertempuran yang merugikan di sejumlah wilayah di bagian utara Gaza. Perlawanan bahkan semakin sengit pada sore hari. Saling serang dan tembakan semakin gencar. Pasukan Zionis bahkan menggunakan mariam dan senjata berat untuk melumpuhkan perlawanan.<br /></div><br /><div>Penulis ini menyebutkan, pasukan Zionsi bergerak sangat lambat, karena banyaknya ranjau yang dipasang perlawanan, selain sejumlah terowongan dan lubang perlawanan. Menurutnya ada factor lain yang membuat pasukan Ziosni sangat lambat, yaitu kebutuhan pasukan untuk menghilangkan ranjau-ranjau dan menghancurkan terowongan tempat pertempuran tersebut.<br />Ia menambahkan, walau gempuran Israel semakin gencar namun para mujahid Hamas dan faksi perlawanan masih menampakan kesigapanya dalam pertempuran. </div><br /><div></div><div>Disebutkan, sejumlah pemimpin militer dan komandan lapangan sangat siap bertempur. Hal ini tidak bisa dikesampingkan. Mereka menggunakan terowongan-terowongan untuk menghindari dari pasukan Zionis kemudian datang lagi untuk menggempur kembali pasukan tersebut. (asy)</div>fkraphttp://www.blogger.com/profile/06556833607837296528noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-196798934898334008.post-31323215285798624822009-01-07T03:07:00.001-08:002009-01-07T03:16:48.988-08:00Benarkah Hamas Faktor Perang Israel atas Gaza<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiNABJS0YrNd0OJonNs_li7lZCba5g8BPqlw5e68EaHfmTcxaKoQqwHVcq1o5v8e_gYQl4eg8JfUN2sbdfsJq1BXb76TY4tTigIM7gJqd-aAWVYTkIAdS2jPpAkoSG-BLg-VCryfhwRvFZ0/s1600-h/3145550p.jpg"><img id="BLOGGER_PHOTO_ID_5288508595969125138" style="DISPLAY: block; MARGIN: 0px auto 10px; WIDTH: 320px; CURSOR: hand; HEIGHT: 226px; TEXT-ALIGN: center" alt="" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiNABJS0YrNd0OJonNs_li7lZCba5g8BPqlw5e68EaHfmTcxaKoQqwHVcq1o5v8e_gYQl4eg8JfUN2sbdfsJq1BXb76TY4tTigIM7gJqd-aAWVYTkIAdS2jPpAkoSG-BLg-VCryfhwRvFZ0/s320/3145550p.jpg" border="0" /></a><br /><div>Oleh M. Dirgham.</div><br /><div></div><br /><div>Sesungguhnya Yahudi ingin menghabisi rakyat Palestina, baik yang melawan atau tidak. Ada roket atau tidak. Ada Hamas atau tidak.---------</div><br /><div></div><br /><div>Kata-kata orang lugu sesaat setelah Israel meluluh lantakkan Gaza; Hamas sebagai penyebab apa yang terjadi di sana.<br /></div><br /><div>Penulis bertanya-tanya; kenapa Hamas menjadi penyebab? </div><div>Apakah karena ia melawan Israel? </div><div>Apakah karena ia berjihad di jalan Allah? </div><div>Apakah karena ia menolak menghinakan diri dan mempertahankan kehormatannya meski harus mengorbankan nyawa mereka? </div><div>Maha Suci Allah, jika langkah-langkah ini salah, lantas mana yang benar? </div><div>Apa solusinya? </div><div>Apakah solusinya kita diserang atau kita diam? </div><div>Apakah solusinya kita dihinakan dan tidak membalas? </div><div>Jika ini solusi yang kalian inginkan maka matilah kalian dengan kematian yang hina dan sebagai penakut. </div><br /><div></div><br /><div>Matilah kalian di rumah-rumah kalian dari pada kalian mati di bumi pertempuran. Namun Hamas tidak rela terhina, tidak rela menyerah dan memperdagangkan Palestina.</div><div> </div><div>Mereka bilang, Hamas mencederai gencatan senjata. Penolakan Hamas memperpanjang gencatan senjata dinilai sebagai penyebab. Kalau mereka mau mengamati dan mengikuti dengan baik berita-berita dan apa yang terjadi di Palestina, mereka akan mengetahui bahwa Israel lah yang mulai serangan ini dan bukan Hamas.</div><div> </div><div>Gencatan apa yang harus diperbarui oleh Hamas pada saat Israel tidak pernah komitmen dengan syarat-syaratnya. Yakni menghentikan tindakan permusuhan dan kekerasan, membebaskan Jalur Gaza dari blikade, membuka perlintasan, memindahkan gencatan senjata ke Tepi Barat? Gencatan senjata apa yang harus diperbaruhi Hamas? </div><br /><div></div><div>Sementara Israel terus membunuhi warga Palestina setiap hari. Gencatan senjata seperti apa yang harus diperbaruhi Hamas, sementara warga Jalur Gaza tidak pernah mendapatkan makanan, obat-obatan, bahan bakar, pasokan listrik, bahkan air bersih. </div><div> </div><div>Gencatan senjata seperti apa yang harus diperbaruhi Hamas, sementara blokade masih mengepung Jalur Gaza dan perlintasan tidak pernah dibuka? Sebelum gencatan senjata berakhir, Israel melakukan pelanggaran terhadap kesepakatan gencatan senjata sebanyak 185 kali, mereka membunuh 21 warga sipil, melukai 35 orang, menahan 38 orang... </div><br /><div></div><br /><div>lantas kenapa harus memperpanjang gencatan senjata.Mereka bilang, roket Hamas adalah penyebabnya. Jika roket perlawanan Hamas adalah penyebab dalam pembantaian warga Gaza sekarang, lantas apa penyebab pembantaian demi pembantaian oleh Israel sebelumnya; pembantaian Qana, pembantaian Deer Yasen, pembantaian Jenin, pembantaian Shabra dan Shatila dan lain-lainnya. Apa penyebabnya wahai orang-orang yang mengaku berakal?Sesungguhnya Yahudi ingin menghabisi rakyat Palestina, baik yang melawan atau tidak. Ada roket atau tidak. Ada Hamas atau tidak. </div><br /><div></div><div>Lantas apa solusinya? Apakah kita biarkan mereka membunuh kita, merampas tanah air kita dan tidak melawan? Atau bagaimanapun kita hidup pasti kita akan mati dan Israel tidak akan tenang kecuali jika kita semua mati oleh mereka. Solusinya adalah kita melawan dan berjihad meski harus darah yang ditumpahkan. Sebab bagaimana pun darah kita selama ini dianggap tidak dihargai. (bn-bsyr)</div>fkraphttp://www.blogger.com/profile/06556833607837296528noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-196798934898334008.post-57972019807127604602008-12-16T04:29:00.000-08:002008-12-16T04:38:22.741-08:00Tak Banyak Manfaatnya Dialog Islam-Barat<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjpJiuhHz-2l-PSCHXmDYz5wxqS_kofY9q3tTB6Sj1YrLmrPQBdRScw0YLjbeysKZAprySXfLkpXSoz5I6zl3Ymefvfcl7xejAvzidh6vbgqK2QbX8BEHaKYTIxBBzPfrto_fXqpGrJp-6b/s1600-h/alkatatny.jpg"><img id="BLOGGER_PHOTO_ID_5280365181712587394" style="DISPLAY: block; MARGIN: 0px auto 10px; WIDTH: 250px; CURSOR: hand; HEIGHT: 188px; TEXT-ALIGN: center" alt="" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjpJiuhHz-2l-PSCHXmDYz5wxqS_kofY9q3tTB6Sj1YrLmrPQBdRScw0YLjbeysKZAprySXfLkpXSoz5I6zl3Ymefvfcl7xejAvzidh6vbgqK2QbX8BEHaKYTIxBBzPfrto_fXqpGrJp-6b/s320/alkatatny.jpg" border="0" /></a><br /><div>Dr. Saad al-Katatny, Ketua Fraksi Ikhwan di Parlemen Mesir</div><br /><div>Sejauh mana pentingnya dialog antara muslim moderat dengan Barat? Untuk menjawabnya, rasanya cukup menengok pada satu hal; Islam dan Barat hidup dalam dunia yang sama. Ada banyak orang Islam di Barat, dan di antara mereka tidak sedikit pula Muslim yang menjadi tokoh.<br /></div><div></div><div> </div><div>Pertemuan antara Islam dan Barat selalu saja penuh dengan konfrontasi. Sejarah bermula di era penjajahan, di mana pergerakan Islam, disokong kekuatan nasional lainnya, melawan Barat yang serakah. Pada periode ini, Islam hanya melihat satu kemungkinan: Barat adalah penjajah. Sedangkan Barat, untuk membenarkan penjajahan mereka, menganggap semua orang Islam adalah kaum barbar dan brutal. Inilah kesan pertama Islam yang diperkenalkan Barat pada masyarakatnya.<br /></div><div>Babak kedua konfrontasi Islam dengan Barat adalah ketika berlangsung konflik Arab-Israel. Selama dua abad lamanya kemudian, Islam dan Barat menemukan arah yang baru. Hancurnya Soviet menjadi pemicu negara-negara Islam mulai mencari pelindung kepada Barat, yang dengan serta merta menyambutnya dengan tangan terbuka, terutama AS. Faktanya kemudian, Barat menelikung dengan menghancurkan semua kekuatan politik Islam dengan bantuan pemerintahnya sendiri—satu hal yang kemudian membuat Barat dijuluki “Pengkhianat”. Sampai sekarang, pola ini masih terus berlanjut dan berlangsung.<br /></div><div></div><div> </div><div>Pemerintah setempat melakukan hal yang lebih buruk lagi; mereka memberikan persepsi negatif tentang Islam di Barat. Mereka pun menguasai media dan menggelembungkan imej jika Islam adalah teroris, radikal, dan anti-demkorasi. Karena hal ini, Islam menjadi skeptis terhadap AS. Ditambah lagi dukungan AS terhadap Israel yang begitu gencar.<br /></div><div>Akibatnya, kedua pihak antara Islam dan Barat melakukan aksi 'sapu-bersih' yang tidak seimbang. Di Barat, semua golongan Islam sama. Ikhwan tidak ada bedanya dengan Al Qaidah. Padahal, selain secara prinsip, organisasi, orientasi, pandangan, dan pola pemikiran pun berbeda. Di sisi lain, Islam pun kesulitan untuk mengenal Barat.<br /></div><div> </div><div>Memang ada perbedaan antara Uni-Eropa dan AS. Tetapi, Islam hanya mengenal AS cenderung lebih ekstrim dalam menilai Islam. Hal ini berdasarkan pada kepentingan jangka pendek di wilayah-wilayah tertentu, terutama mengenai Israel, minyak, dan pengendalian wilayah strategis yang penting. Sedangkan Uni-Eropa lebih tertarik pada isu demokrasi dan hak asasi. Tapi hal ini pun tak kurang buruknya dalam memanipulasi citra Islam. Uni-Eropa juga tidak kalah hebat dalam mendukung Israel.<br /></div><div></div><div>Dalam hal ini, sangat penting untuk memahami Ikhwan sebagai gerakan yang moderat. Ikhwan selalu membuka dialog terhadap Barat. Tapi selalu saja ada halangan besar terhadap Ikhwan. Sokongan Barat terhadap rejim lokal ddalam alasan utama di balik semua itu. Pemerintahan Barat memilih bungkam terhadap berbagai kejahatan hak asasi yang dilakukan oleh rejim pemerintah. Begitu pula ketika terjadi pengadilan negeri menghukum para pembesar Ikhwan, di antaranya Khairat el Shater. Kemudian, tanpa alas an yang jelas, pemerintah membekukan semua aset yang dipunyai oleh Ikhwan. Mereka juga menangkapi ratusan anggota Ikhwan. </div><div>Untuk semua itu, kita perlu ingat, Barat tidak melakukan apa-apa.<br /></div><div>Pemerintahan Barat, terutama AS, harus mengklarifikasi posisi mereka mengenai demokrasi di Timur Tengah. Sepertinya tidak mungkin jika mereka mengatakan bahwa mereka begitu tulus mendukung demokrasi, sementara mereka masih saja terus memberikan dukungan kepada rejim-rejim setempat dalam melaksanakan tekanan dan ancaman kepada lawn politik mereka. Ini bukan saja merusak masa depan reformasi, tapi juga perdamaian keamanan internasional. Ini lah halangan dakwah terbesar Ikhwan, karena ketika Ikhwan menggulirkan reformasi tanpa kekerasan, isu radikal sudah menghadangnya<br /></div><div></div><div> </div><div>Barat harus menyadari bahwa gerakan demokrasi : “ Satu orang, satu suara ", dalam sebuah pemilihan akan menjadi sangat absurd, jika tidak menghasilkan perubahan di dunia Islam, yang sekarang mereka kuasai. Jika beberapa kawasan mereka kuasai, lalu cukup kuat rakyat mendukung Islam sebagai kekuasaan politik, tentu Barat akan segera menghancurkannya. Sejarah selalu menunjukan bahwa kita selalu saja dihalangi oleh kekuatan Barat, yang menginginkan ditegakkan nilai-nilai dan sistem islam, dan berangsur-angsur dilenyapkan jika gerakan Islam tidak terpilih lagi.<br /></div><div>Terakhir, Barat harus juga menyadari bahwa dengan mendukung pemerintah diktator setempat, maka Barat melakukan pengkhianatan. Sementara memang para diktator ini rela untuk bekerja sama dengan pemerintah, karena hanya dengan begitulah mereka bisa tetap eksis. Jadi, ketika kita berbicara dialog anatar Islam dan Barat, maka kita memasuki “area abu-abu”. Kesalahpahaman akan selalu muncul, dan hanya akan mengancam semua orang.</div><br /><div></div><br /><div>sumber: eramuslim.com</div>fkraphttp://www.blogger.com/profile/06556833607837296528noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-196798934898334008.post-42181599703667022682008-10-21T03:57:00.000-07:002008-10-21T04:03:52.074-07:00Azab Allah SWT Menggelayut di Atas Amerika<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgfudXuZk_Pcf8cs9bkZD_6qXnCuypgVEJqhKxV_foxZmnJKAhqYfmL6B55MXzA1IYclgPNoWgCGIov7S0cml6yMzWH2llMW3gOAV3yyxhNo87XHXnlfvD9HKQwwcB7NizX_VtjIJ-fk-ln/s1600-h/anwar_awlaki%5B1%5D.jpg"><img id="BLOGGER_PHOTO_ID_5259560890228079666" style="DISPLAY: block; MARGIN: 0px auto 10px; CURSOR: hand; TEXT-ALIGN: center" alt="" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgfudXuZk_Pcf8cs9bkZD_6qXnCuypgVEJqhKxV_foxZmnJKAhqYfmL6B55MXzA1IYclgPNoWgCGIov7S0cml6yMzWH2llMW3gOAV3yyxhNo87XHXnlfvD9HKQwwcB7NizX_VtjIJ-fk-ln/s200/anwar_awlaki%5B1%5D.jpg" border="0" /></a><br /><div>Krisis ekonomi yang menimpa Amerika Serikat dewasa ini tampaknya semakin memburuk. Kekhawatiran bahwa ia akan berkembang menjadi krisis global semakin nyata.<br /></div><br /><div>Krisis ekonomi yang menimpa Amerika Serikat dewasa ini tampaknya semakin memburuk. Kekhawatiran bahwa ia akan berkembang menjadi krisis global semakin nyata.<br /></div><br /><div>Seorang ulama warganegara Amerika keturunan Yaman segera menulis peringatan kepada kaum muslimin di Amerika Serikat dalam situs-nya. Imam Anwar Al-Awlaki bahkan memberi judul menghebohkan atas artikelnya: ”Apakah Franklin sedang mewujud menjadi Washington?”<br /></div><br /><div>Di bawah ini kami akan muat text asli posting beliau lalu dilanjutkan dengan terjemahan bebas di bawahnya.<br /></div><br /><div>Intinya, Imam Anwar memperingatkan kita semua akan bahaya kemungkinan pemerintah AS di bawah pimpinan George Bush menerapkan kebijakan sanering (pemotongan nilai uang dollar). Imam Anwar mengkhawatirkan bilamana lembar uang seratus dollar AS bakal dipotong menjadi setara dengan lembar uang satu dollar AS...!<br /></div><br /><div>Maka, Imam Anwar menganjurkan kaum muslimin di AS untuk melakukan langkah antisipatif dengan cara membeli emas dan perak guna mengamankan dollar mereka sebelum kebijakan sanering berlaku.<br /></div><div>Bila ini menjadi kenyataan sudah barang tentu dampaknya akan meluas termasuk sangat mungkin mempengaruhi kondisi rupiah Indonesia yang memang selama ini sangat bergantung kepada kuat-lemahnya mata uang dollar AS.<br />Akankah ini menjadi awal kesadaran global pentingnya meninggalkan uang kertas dan kembali kepada dinar dan dirham? </div><div>Semoga...</div><div>sumber: eramuslim.com</div>fkraphttp://www.blogger.com/profile/06556833607837296528noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-196798934898334008.post-7692157143186973342008-07-08T05:42:00.000-07:002008-12-09T20:47:42.847-08:00Ke Damaskus untuk Palestina<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiASiFtcV7exOxLm6iMtnS1WnltB1wUR0sM53mBPC6sMHNDTr6ybbMZuMuY1dT4Veebm1iMYNB8TkDHOvg8MW5GrKXy6ZcliZ46WMmx0ZGU4HSkWCf4MgQLu4YptcQcZUBX1trMIVvReaiy/s1600-h/kispa-damaskus-2%5B1%5D.jpg"><img id="BLOGGER_PHOTO_ID_5220623732927626818" style="DISPLAY: block; MARGIN: 0px auto 10px; CURSOR: hand; TEXT-ALIGN: center" alt="" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiASiFtcV7exOxLm6iMtnS1WnltB1wUR0sM53mBPC6sMHNDTr6ybbMZuMuY1dT4Veebm1iMYNB8TkDHOvg8MW5GrKXy6ZcliZ46WMmx0ZGU4HSkWCf4MgQLu4YptcQcZUBX1trMIVvReaiy/s320/kispa-damaskus-2%5B1%5D.jpg" border="0" /></a><br /><div><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgXjJt3tWnCiMCnEHjEwxG-_laEtJg8CY6jDklCaaR4sMsDnAn7Zei9ZwCr74v04VsFp7kATAUWKV0Qk76BPtcsxabvTbRNCvuK0A3C7KMbbsM4eyEbBu0LPw4tj66zumBuD-LFxTu6CpCf/s1600-h/kispa-damskus1%5B1%5D.jpg"><img id="BLOGGER_PHOTO_ID_5220623575397082610" style="DISPLAY: block; MARGIN: 0px auto 10px; CURSOR: hand; TEXT-ALIGN: center" alt="" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgXjJt3tWnCiMCnEHjEwxG-_laEtJg8CY6jDklCaaR4sMsDnAn7Zei9ZwCr74v04VsFp7kATAUWKV0Qk76BPtcsxabvTbRNCvuK0A3C7KMbbsM4eyEbBu0LPw4tj66zumBuD-LFxTu6CpCf/s320/kispa-damskus1%5B1%5D.jpg" border="0" /></a><br /><br /><div>Oleh: Ferry Nur S.Si,<br />Al-Hamdulillah, pada hari Senin hingga Rabu (16-18/6/2008) penulis dan AM. Rais, direktur COMES (Center for Middle East Studies) berada di Damaskus, Suriah untuk bersilaturrahim dan mengunjungi beberapa tokoh Palestina. Silaturrahim merupakan amalan yang mulia, sunnah Nabi Muhammad saw, pekerjaan yang dicintai Penguasa Alam Semesta, Allah swt. Dari Abu Idris Al-Khaulani, dia berkata, “Aku masuk masjid Dimaskus, lalu tiba-tiba aku melihat seorang pemuda yang bersih giginya dikelilingi oleh orang banyak. Jika orang-orang tersebut berselisih paham, maka mereka kembali kepadanya dan mengambil pendapatnya. Lalu akupun bertanya, “Siapakah orang itu?” Dikatakan, “ Dia itu adalah Mu’adz bin Jabal”.<br />Keesokan harinya aku pun berhijrah dan aku dapati ia telah mendahuluiku. Ketika itu aku mendapatinya sedang mengerjakan shalat, maka akupun menunggunya, dan tatkala beliau selesai melaksanakannya, akupun mendatangi beliau dan memberi salam kepadanya, kemudian aku berkata, “ Demi Allah, sungguh aku mencintaimu karena Allah”. Mu’adz berkata “Demi Allah?” Aku berkata, “Demi Allah”. Kembali Mu’adz berkata, “Demi Allah?” Aku berkata, “Demi Allah”.<br />Kemudian beliau menarik kain milikku dan berkata, “Bergembiralah, karena sesungguhnya aku mendengar Rasulullah saw bersabda: “Allah Tabaraka wa Ta’ala berfirman, “Kecintaan-Ku wajib atas orang-orang yang saling mencintai karena-Ku, dan orang-orang yang berkumpul dalam satu majelis karena-Ku, dan orang-orang yang saling berkunjung karena-Ku, serta orang-orang yang saling menolong karena-Ku”. (HR Malik di dalam kitab Al-Muwatha’). Diriwayatkan juga oleh Ibnu Hibban. Hadits Shahih.<br />Tokoh yang penulis kunjungi adalah mereka yang pernah datang berkunjung ke Indonesia, khususnya ke kantor Komite Indonesia untuk Solidaritas Palestina (KISPA), dan pernah berjumpa pada acara Konferensi tentang Palestina di beberapa negara seperti Yaman, Al-Jazair dan Turki. Program Silaturrahim di kota Damaskus, penulis berkunjung ke kantor Ketua Rabithah Ulama Palestina di Suriah, Dr. Nawwaf Takruri di Kamp Pengungsian Yarmuk, Suriah.<br />Beliau Doktor Syari’ah kelahiran Thaluzah-Nablus pada tahun 1965, produktif dalam menulis sejumlah buku. Di antaranya adalah ‘Aksi Bom Syahid Menurut Pandangan Fiqh’ (sudah diterjemahkan), ‘Persoalan-Persoalan Hubungan Ekonomi antara Negara-Negara Islam’, ‘Hukum Menjalin Hubungan Politik dengan Yahudi di Palestina’, dan ‘Dahsyatnya Jihad Harta’ (sudah diterjemahkan ). Di kantor Dr Nawwaf, kami bertemu dengan Syekh Abu Bakar Al-‘Awawidah anggota Rabithah Ulama Palestina di Suriah dan asistennya Ustadz Ziyad El Kishawi serta beberapa mahasiswa Turki yang sedang bersilaturrahim juga. Walaupun Syekh Abu Bakar buta matanya akibat penyiksaan yang dilakukan tentara Zionis Israel, akan tetapi hatinya tidak buta, beliau peduli terhadap urusan umat, dan senantiasa melakukan pembinaan/tarbiyah bagi rakyat Palestina dan generasi muda khususnya di Kamp Pengungsian Yarmuk, Suriah.<br />Dari Anas ra, dia berkata, “Aku mendengar Rasulullah saw bersabda, “Sesungguhnya Allah swt berfirman: Jika aku menguji hamba-Ku dengan mengambil kedua kecintaannya lalu ia bersabar, maka Aku akan menggantinya dengan surga”. Maksud dari kedua kecintaannya yaitu dua penglihatannya. (HR Bukhari).<br />Ketika penulis datang, beliau menyambutnya dengan senang dan gembira sambil berjabatan tangan, sebagai bentuk pengamalan ajaran Nabi Muhammad saw dan adab menghormati tamu. Dalam pertemuan dengan Dr. Nawwaf Takruri, Selasa, 17/6/2008, disaksikan direktur COMES dan Irhamudin Mahmud, Mahasiswa Indonesia yang sedang kuliah di Universitas Damaskus, Fakultas Syari’ah dan Syekh Ahmad Kaftaro University, Fakultas Dakwah, penulis menyerahkan dana umat Islam Indonesia yang selama ini diamanahkan ke KISPA kepada beliau dan selanjutnya akan diberikan kepada rakyat Palestina yang sangat membutuhkan bantuan. Dana Umat Islam yang diserahkan KISPA untuk rakyat Palestina via Dr. Nawwaf Takruri berjumlah USD 61.575. (Enam Puluh Satu Ribu Lima Ratus Tujuh Puluh Lima USD) senilai dengan Rp 575.726.250; (Lima Ratus Tujuh Puluh Lima Juta Tujuh Ratus Dua Puluh Enam Ribu Dua Ratus Lima Puluh Rupiah) dengan Kurs 1 USD= Rp 9.350.<br />Ada cerita yang menarik dari Ustadz Ziyad El Kishawi, beliau menjelaskan bahwa di Kamp Pengungsian Yarmuk, Suriah pada tahun yang lalu tepatnya tanggal 3/8/2007 M, telah dilangsungkan acara nikah masal berjumlah 300 pasangan ikhwan dan akhwat Palestina yang dihadiri oleh para ulama dan tokoh-tokoh pejuang Palestina dan ribuan masa.<br />Acara nikah masal yang diselenggarakan atas kerja sama Hamas dan Jam’iyah Al-Isra’ Littanmiyah Al-Khairiyah, selain nikahnya tidak perlu bayar KUA, setiap pasangan pengantin baru mendapatkan bantuan USD 2.000 plus perabotan rumah tangga. Masih menurut Ustadz Ziyad El Kishawi, “Insya Allah pada hari Jum’at, 1/8/2008, ba’da Shalat Maghrib, di masjid Al-Wasim, Kamp Pengungsi Yarmuk akan diselenggarakan nikah masal yang ke dua”. Dan kawinkanlah orang-orang yang sendirian di antara kamu, dan orang-orang yang layak (berkawin) dari hamba-hamba sahayamu yang lelaki dan hamba-hamba sahayamu yang perempuan. Jika mereka miskin Allah akan memampukan mereka dengan kurnia-Nya. Dan Allah Maha luas (pemberian-Nya) lagi Maha Mengetahui.(QS: An Nuur/24: 32).<br />Sebelum bertemu dengan Dr. Nawwaf saya berkesempatan berziarah ke makam Panglima Islam, Shalahuddin Al-Ayyubi, yang telah berjasa besar membebaskan kota suci Al-Quds dari tangan kaum salib. Kota Suci Al-Quds diduduki kaum salib selama 88 tahun, dari tahun 1099 hingga tahun 1187 M. Dimakam Panglima Islam Shalahuddin Al-Ayyubi, penulis mengenang jasa dan perjuangannya sekaligus mendoakan, “Semoga Allah mengampuni segala dosanya, menerima segala amal shaleh dan jihadnya yang telah membebaskan kota suci Al-Quds, dan mendoakan semoga beliau masuk ke dalam surga dan bertemu dengan Rasulullah saw”. Penulis juga berdoa kepada Allah, “Semoga dimunculkan generasi Shalahuddin yang akan membebaskan Palestina dan kota suci Al-Quds dari tangan kotor Zionis Israel.”<br />Setelah ziarah kemakam Panglima Islam, Pembebas Kota Suci Al-Aquds dari kaum salib, penulis melangkahkan kaki menuju Masjid Jami’ Umayyah yang terletak di depan makam Shalahuddin Al-Ayyubi. Masjid Jami’ Umayyah merupakan masjid yang megah peninggalan zaman kejayaan peradaban Islam dahulu dan banyak dikunjungi umat Islam dan di dalam masjid tersebut ada bagunan tempat diletakkannya kepala Nabi Yahya, tepatnya di bawah tiang masjid yang dikenal dengan tiang “Sakaakik”, berada di sebelah timur masjid Jami’ Umayyah, dan posisinya di shaf kedua dekat ruangan mihrab masjid.<br />Di dalam kitab Badaai’uz- Zuhuur Fii Waqaa’i’id- Duhuur, Muhammad bin Ahmad Al-Hanafi, (Kisah Para Rasul Hiburan Bagi Orang-Orang Yang Berakal), Penerbit Rihlah Press, Juni 2003, pada halaman 450 dijelaskan: “ Sedangkan Yahya bin Zakaria yang wafat karena disembelih Yahudi, menurut As- Suddi, badan beliau dikebumikan di Palestina, tempat penyembelihannya. Sedangkan kepala beliau dibawa ke Syiria dan dikuburkan di sana.<br />Adapun lengan-lengan beliau dikuburkan di Beirut. Sedangkan kedua kaki beliau di bawa ke Shida dan dikuburkan di sana. Semoga Allah melimpahkan rahmat dan keselamatan-Nya untuk ayah dan anak, Zakariya dan Yahya. Ats- Tsa’labi menuturkan bahwa Yahya meninggal pada usianya yang kesembilan puluh lima tahun.”<br />Rabu, 18/6/2008, sebelum berangkat ke Airport, kami berkunjung ke kantor Mu’asasah Filistin Lil Tsaqafah dan bersilaturrahim dengan General Managernya, Dr.Osama Al-Ashqar. Dalam pertemuan tersebut beliau menjelaskan tugas dan tanggung jawabnya dalam mendokumentasikan sejarah dan kebudayaan bangsa Palestina dari dahulu hingga saat ini. Sebagai kenang-kenangan dan pengikat tali ukhuwah, Dr.Osama Al-Ashqar memberikan kepada penulis, buku yang beliau susun/tulis yang berjudul “Futuh Filistin” dan beliau membubuhkan tanda tangannya pada buku tersebut, penulis juga memberikan buku “Palestina Pertanyaan Berjawab” terbitan KISPA sebagai hadiah kepadanya.<br />Di Airport, penulis berjumpa dengan Jansen Hasibuan, Ketua Persatuan Pelajar Indonesia (PPI) di Suriah periode 2007-2008. Jansen Hasibuan merupakan Alumni Pondok Pesantren Al-Mukhtariyah Sungai Dua, Kecamatan Portibi, Kabupaten Padang Lawas, Sumut. Saat ini dia telah menyelesaikan Kuliyah Dakwah Al-Islamiyah Cabang Damaskus.<br />Dalam bincang-bincangnya dengan penulis Jansen menjelaskan berbagai aktifitas yang telah dilakukan PPI di Suriah dan struktur organisasinya yang terdiri dari Ketua dan Wakil Ketua, Bendahara dan Sekretaris. Ada beberapa Departemen, Depertemen Agama, Departemen PSTA (Peningkatan Sumber Daya Anggota), Departemen Olah Raga dan Seni dan Departemen Humas. Selain Jansen, penulis juga bertemu dengan staf KBRI di Suriah, mereka adalah Budimansyah, First Secretary, M. Yahya Abdullah, Abdul Khaliq dan Dhiyaulhaq.<br />Semoga kunjungan ke Suriah, khususnya kota Damaskus dalam rangka menjalin tali silaturrahim, memperkokoh ukhuwah dan memberikan bantuan untuk rakyat Palestina dapat bernilai ibadah yang akan memberatkan timbangan kebaikan di akhirat kelak. Amin.<br />H. Ferry Nur S.Si, Sekjen KISPA</div></div>fkraphttp://www.blogger.com/profile/06556833607837296528noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-196798934898334008.post-71967106936756608652008-07-08T05:29:00.000-07:002008-12-09T20:47:43.408-08:00Kisah Pemadat Bule Masuk Islam<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj4oCZttlOhQuT38r77Xde3gSAWFIfrpRqydVolN8bVL9SgB0-NnPHgoJlkbhuj55cizFrqk83puX_K6_8hO88keNgRVEkTTsyttYLX07C25hiZ_2M9RD5kUPCdVS-plepqL2uJ-_jwMwSm/s1600-h/Kisah_Pemadat%5B1%5D.jpg"><img id="BLOGGER_PHOTO_ID_5220619868433750946" style="DISPLAY: block; MARGIN: 0px auto 10px; CURSOR: hand; TEXT-ALIGN: center" alt="" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj4oCZttlOhQuT38r77Xde3gSAWFIfrpRqydVolN8bVL9SgB0-NnPHgoJlkbhuj55cizFrqk83puX_K6_8hO88keNgRVEkTTsyttYLX07C25hiZ_2M9RD5kUPCdVS-plepqL2uJ-_jwMwSm/s320/Kisah_Pemadat%5B1%5D.jpg" border="0" /></a><br /><div>Oleh Ihsan Tandjung<br />Seorang pemuda Kanada lahir dari sepasang suami isteri Kanada yang peduli dengan agama. Ketika menginjak usia sebelas tahun ia serius membandingkan berbagai agama yang ada karena ia merasa tidak puas dengan agama asalnya, yaitu Kristen. Semua agama ia pertanyakan, kecuali Islam. Ia samasekali tidak tertarik mempelajari Islam karena opininya begitudalam terformat bahwa Islam merupakan agama kegelapan. Menurutnya Islam merupakan agama para teroris sebagaimana yang selama ini dikesankan oleh media Barat pada umumnya.<br />Namun sayang, belum sampai ke penghujung perjalanan ruhaninya, keburu sebuah tragedi menimpa keluarganya. Ayah dan ibunya bercerai. Ayahnya pergi meninggalkan anak-isterinya. Sedangkan ibunya terperosok ke dalam lembah hitam narkoba. Dalam keadaan seperti itu si anak muda inipun terbawa menjadi seorang pemadat. Awalnya ia hanya menjadi seorang pengguna. Namun dengan berjalannya waktu ia naik pangkat dan akhirnya menjadi pengedar di samping pengguna. Dan tidak lama kemudian ia bahkan menjadi salah seorang pimpinan jaringan narkoba papan atas di Kanada.<br />Saat ia mencapai karir tertingginya di dunia gelap jaringan narkoba, iapun tertangkap dan akhinya berurusan dengan polisi. Ia sempat masuk penjara selama empat tahun.<br />Setelah menjalani masa tahanannya, begitu keluar iapun segera mengunjungi salah satu pangkalan favorit tempat para pemadat biasa berkumpul. Maka mulailah iapun menikmati suasana ”fly” dengan narkobanya. Saat ia sedang sakau itulah ia duduk di samping seorang pemuda keturunan Maroko yang dilihatnya agak berbeda saat melinting rokoknya. Iapun bertanya: ”Anda berasal dari mana? Kok anda melinting rokok berbeda dengan kebanyakan orang di sini?” Pemuda itu menjawab: ”Inilah kebiasaan orang di negeri saya ketika melinting rokok.” ”Anda berasal dari mana?” ”Saya berasal dari Afrika Utara, dari Maroko. Itulah negeri nenek-moyang saya.” ”Kalau begitu anda seorang muslim ya?” ” Iya benar, saya seorang muslim dari Maroko.”<br />Maka sambil keduanya tenggelam dalam narkobanya masing-masing, mulailah keduanya terlibat dalam sebuah dialog panjang-lebar seputar agama Islam. Si pemuda Kanada menanyakan berbagai hal mengenai agama Islam, sementara si pemuda keturunan Maroko menjawab sebatas pengetahuannya. Ternyata dialog mereka berlangsung terus sampai keduanya kehabisan narkoba. Tanpa disadari keduanya telah ngobrol seputar Islam selama tidak kurang dua jam di tempat mangkalnya para pemadat.<br />Tapi si pemuda Kanada masih belum puas. Masih banyak pertanyaan yang mengganjal. Sedangkan si pemuda Maroko sudah kehabisan pengetahuan yang ia miliki seputar Islam. Tiba-tiba datang pemuda ketiga yang ternyata berasal dari keturunan Aljazair ikut terlibat dalam perbincangan seputar Islam itu. Maka perbincangan seputar Islam dilanjutkan dengan narasumbernya beralih kepada si pemuda Aljazair. Namun pada saat-saat tertentu kadang terjadi perselisihan pendapat antara si pemuda Aljazair dengan si pemuda Maroko. Ini wajar. Karena dalam sejarah Islam bahkan perpedaan pendapat antara para ulama saja sering dijumpai, apalagi antara sesama orang awam ilmu agama. Sesi kedua ”seminar” berakhir dua jam berikutnya.<br />Ternyata bermula dari perbincangan soal Islam di pangkalan para pemadat, si pemuda Kanada alhasil memperoleh hidayah iman dan Islam. Iapun mengikrarkan dua kalimat syahadat.<br />Setelah beberapa tahun semenjak ia masuk Islam; dalam suatu kesempatan Muslim Youth Gathering si pemuda Kanada tadi menceritakan riwayat hidupnya kepada sesama peserta. Termasuk ia menceritakan soal pengalaman awalnya mendapat hidayah di pangkalan pemadat. Sewaktu ia sedang menceritakan pengalamannya salah seorang peserta berkomentar: ”Jelek sekali pemuda muslim Maroko dan Aljazair itu berada di tempat para pemadat yang terkutuk!”<br />Maka dengan suara tinggi si pemuda Kanada tersebut berkata: ”Saya tidak tahu di mana keberadaan dan bagaimana nasib kedua pemuda yang ngobrol dengan saya di pangkalan pemadat itu. Tapi suatu hal yang perlu Anda ketahui bahwa jika saat ini saya beramal sholeh atau beribadah; entah itu sholat atau puasa atau yang lainnya, maka kedua pemuda Maroko dan Aljazair tadi mendapat bagian dari pahala kebaikan yang saya kerjakan. Sebab merekalah yang telah berjasa pertama kali memberi hidayah iman dan Islam kepada saya.”<br />Demikianlah, betapa besarnya ganjaran berda’wah mengajak manusia ke jalan hidayah iman dan Islam.</div><br /><div><br />عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مَنْ دَعَا إِلَى هُدًى كَانَ لَهُ مِنْ الْأَجْرِ مِثْلُ أُجُورِ مَنْ تَبِعَهُ لَا يَنْقُصُ ذَلِكَ مِنْ أُجُورِهِمْ شَيْئًا وَمَنْ دَعَا إِلَى ضَلَالَةٍ كَانَ عَلَيْهِ مِنْ الْإِثْمِ مِثْلُ آثَامِ مَنْ تَبِعَهُ لَا يَنْقُصُ ذَلِكَ مِنْ آثَامِهِمْ شَيْئًا</div><br /><div><br />Dari Abu Hurairah radhiyallahu ’anhu bahwa sesungguhnya Rasulullah shollallahu ’alaih wa sallam bersabda: “Barangsiapa mengajak kepada petunjuk maka baginya pahala seperti pahala orang yang mengikutinya tanpa mengurangi sedikitpun pahala orang yang mengikutinya. Dan barangsiapa mengajak kepada kesesatan maka baginya dosa seperti dosa orang yang mengikutinya tanpa mengurangi sedikitpun dosa orang yang mengikutinya.” (HR Muslim 13/164)<br />Itulah di antara rahasia mengapa dalam ajaran Islam kita diperintahkan untuk mendoakan sholawat dan salam bagi Rasulullah shollallahu ’alaih wa sallam sebab beliau adalah orang paling pertama yang berjasa menyebarkan hidayah iman-Islam ke tengah ummat manusia. Allahumma sholli wa sallim wa baarik ’ala Muhammadin wa ’ala aalihi wa ashabihi wa man tabi’ahum bi ihsaanin ilaa yaumid-diin...</div>fkraphttp://www.blogger.com/profile/06556833607837296528noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-196798934898334008.post-42979279829718095722008-06-26T01:15:00.000-07:002008-12-09T20:47:43.566-08:00Tak Peduli Protes Umat Islam, Inggris Beri Gelar 'Ksatria' Buat Salman Rusdie<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhtr9V-6AaHpQuv65_Sy2lgc6N4yWCxzmaNUINxhKFtv34Y70ml3BgCpeuX2HqPvWXhr3RE2frrysIn68TQY7_HlCp-Nc6ihbn1XHR4HZUyj4pZnrl_XY6rYBrd7_UpodCpp9H1XYvX9yY_/s1600-h/pic3(260)%5B1%5D.jpg"><img id="BLOGGER_PHOTO_ID_5216101902820950354" style="FLOAT: left; MARGIN: 0px 10px 10px 0px; CURSOR: hand" alt="" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhtr9V-6AaHpQuv65_Sy2lgc6N4yWCxzmaNUINxhKFtv34Y70ml3BgCpeuX2HqPvWXhr3RE2frrysIn68TQY7_HlCp-Nc6ihbn1XHR4HZUyj4pZnrl_XY6rYBrd7_UpodCpp9H1XYvX9yY_/s200/pic3(260)%5B1%5D.jpg" border="0" /></a><br /><div> </div><div> </div><div> </div><div> </div><div> </div><div> </div><div> </div><div>Eramuslim.com<br />Kamis, 26 Jun 08 11:55 WIB<br />Ratu Inggris benar-benar tidak menunjukkan sensitivitasnya terhadap perasaan warga Muslim di negerinya. Sang ratu tak peduli dengan protes warga Muslim, ia tetap memberikan penghargaan "ksatria" pada Salman Rushdie, penulis buku Ayat-Ayat Setan yang isinya melecehkan dan menghina Islam dan Rasulullah saw.<br />Sejak kerajaan Inggris mengumumkan daftar nama yang akan menerima penghargaan "ksatria" bertepatan dengan hari ulang tahun Ratu Elizabeth II bulan Juni tahun 2007 lalu, dan terdapat nama Salman Rusdhie didalamnya, warga Muslim di seluruh dunia melontarkan kecaman dan protesnya pada Kerajaan Inggris.<br />Bagi Inggris, Rushdie dianggap berjasa dalam bidang kesusastraan, meski karyanya Ayat-Ayat Setan yang diterbitkan tahun 1988 memicu kemarahan umat Islam sedunia. Negara Iran, bahkan sampai mengeluarkan fatwa mati untuk penulis kelahiran India itu. Untuk menghindari fatwa mati dan ancaman terhadap dirinya, Salman berlindung di negara Inggris. (ln/iol)</div>fkraphttp://www.blogger.com/profile/06556833607837296528noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-196798934898334008.post-23384527200722391642008-06-24T03:41:00.000-07:002008-12-09T20:47:43.645-08:00Intelektual Muslim, Mendominasi Tokoh - Tokoh Paling Berpengaruh di Dunia<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiPIF907bf9mHduZnB6L_Y1W96CD2LGSe7_50lzKoV8_Jv44ZrlrXMQabnioY-hwVPKBraqc4ol8rUkIOdgbyE41HfJHN8p7A0F2bZ_8zuPs-fWhl5XeVZcTU4rdV3i-KP0xzyg0_i-_oij/s1600-h/mslm(690)%5B1%5D.jpg"><img id="BLOGGER_PHOTO_ID_5215397493239317650" style="DISPLAY: block; MARGIN: 0px auto 10px; CURSOR: hand; TEXT-ALIGN: center" alt="" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiPIF907bf9mHduZnB6L_Y1W96CD2LGSe7_50lzKoV8_Jv44ZrlrXMQabnioY-hwVPKBraqc4ol8rUkIOdgbyE41HfJHN8p7A0F2bZ_8zuPs-fWhl5XeVZcTU4rdV3i-KP0xzyg0_i-_oij/s320/mslm(690)%5B1%5D.jpg" border="0" /></a><br /><div><strong><em>eramuslim.com</em></strong></div><br /><div>Sepuluh tokoh Muslim dari berbagai belahan dunia, menjadi tokoh intelektual paling terkenal di dunia dari 20 tokoh intelektual dunia lainnya pilihan publik. Itulah hasil polling yang dilakukan oleh majalah terbitan AS Foreign Policy bekerjasama dengan majalah terbitan Inggris Prospect.<br />"Sepuluh besar tokoh intelektual paling terkenal di dunia dalam polling pembaca tahun ini semuanya Muslim, " tulis Foreign Policy.<br />Dari 10 besar tokoh intelektual itu, nama Fethullah Gülen menempati posisi puncak. Foreign Policy dalam penjelasannya menulis, Gülen adalah tokoh ulama Islam yang paling berpengaruh karena memiliki jaringan global. Di negeri asalnya, Turki, Gülen sekaligus memiliki banyak pengagum dan yang membencinya.<br />"Bagi pengikut gerakan Gülen, ia adalah pemimpin yang inspiratif, yang mendorong kehidupan Islami yang moderat di Turki. Bagi yang membencinya, Gülen dianggap sebagai ancaman bagi konsep sekularisme yang dianut Turki." kata Foreign Policy<br />Tokoh cendikiawan Muslim Syaikh Yusuf al-Qaradawi, menempati posisi ketiga dari 20 tokoh intelektual dunia pilihan pembaca. "Pengisi acara populer Shariah and Life di televisi Al-Jazeera, Qaradawi mengeluarkan berbagai fatwa setiap minggunya untuk berbagai hal, mulai dari fatwa tentang hukum mengkonsumsi alkohol bagi Muslim hingga fatwa tentang perlawanan terhadap pasukan penjajah AS di Irak, " tulis Foreign Policy.<br />Da'i muda Amr Khalid asal Mesir berada di peringkat keenam. Ia menjadi tokoh pilihan publik karena sangat karismatik dan menyampaikan ceramah keagamaan dengan gaya yang kasual. "Khalid memadukan pesan-pesan tentang integrasi budaya dan kerja keras dengan ajaran-ajaran tentang bagaimana menjalani kehidupan yang Islami, " masih kata Foreign Policy.<br />Polling ini dilakukan majalah Foreign Policy dan Prospect hampir sebulan penuh. Sekitar 50 ribu pembaca memberikan suaranya pada salah satu dari 100 daftar tokoh yang diberikan kedua majalah tersebut.<br />Pemenang hadiah Nobel bidang ekonomi, Muhammad Yunus berada di posisi kedua tokoh intelektual paling top di dunia. Nama Muhammad Yunus mencuat setelah menerima Nobel karena jasa-jasanya mengembangkan industri kecil di negerinya Bangladesh.<br />"Selama lebih dari 30 tahun, Yunus memberikan pinjaman pada pengusaha-pengusaha kecil yang miskin di Bangladesh dengan total pinjaman sekitar 27 dollar. Ini adalah awal pengabdian hidupnya untuk memberantas kemiskinan, " tulis Foreign Policy.<br />Novelis asal Turki, Orhan Pamuk yang juga pemenang hadiah Nobel bidang sastra menempati posisi keempat tokoh intelektual dunia. Posisi kelima ditempati oleh politisi dan aktivis hak asasi manusia asal Pakistan Aitzaz Ahsan. Filsuf asal Iran Abdulkarim Soroush menempati posisi ketujuh. Peringkat kedelapan adalah tokoh cendikiawan Tariq Ramadan yang kini menetap di Swiss<br />Antropolog asal Uganda Mahmood Mamdani berada di peirngkat kesembilan dan peringkat kesepuluh tokoh intelektual paling terkenal di dunia adalah aktivis HAM perempuan asal Iran Shirin Ebadi yang juga penerima Nobel pada tahun 2003. (ln/iol)</div>fkraphttp://www.blogger.com/profile/06556833607837296528noreply@blogger.com0